Senin, 11 Februari 2013

Sejarah Desa Bhuana Giri


Desa Bhuana Giri lahir dari suatu proses perjuangan panjang dari para tokoh pemuda yang tergabung dalam HIPPPMAH (Himpunan Pemuda, Pelajar, Pegawai dan Mahasiswa) Desa Adat Komala, tiga di antaranya adalah I Ketut Mangku Aryawan, I Made Dauh Suansara, dan I Wayan Jati. Di samping itu dibantu pula oleh tokoh lainnya seperti I Made Ada Sudiasa, I Komang Merta (Alm), I Wayan Bukti, I Ketut Gelonok, I Made Degeng (Alm), I Made Tandur (Alm), I Wayan Putu serta masyarakat Desa Bhuana Giri lainnya, yang waktu itu masih menjadi bagian dari Desa Budakeling. Setelah melalui perjuangan yang panjang, bahkan menurut I Nengah Puger (mantan Kelian Dusun Linggasana) perjuangan pemekaran sudah dimulai tahun 1973, maka dengan dukungan Perbekel Budakeling saat itu yaitu Ida Wayan Gede, perjuangan yang dimotori pengurus dan anggota HIPPPMAH membuahkan hasil dengan turunnya SK Bupati tanggal 18 Agustus 1998 yang menetapkan Desa Persiapan Bhuana Giri. Dengan Perkantoran seadanya di Balai Masyarakat Desa Adat Komala awalnya, kemudian dengan usaha yang gigih bersama tokoh-tokoh masyarakat, dapat disebut seperti I Made Tandur (Alm), I Wayan Sudarsana, I Made Pica, I Wayan Jati, I Made Dauh Suansara, I Ketut Mangku Aryawan, maka berdirilah Kantor Desa yang ada saat ini, dengan bantuan material dari para investor seperti GMT dan Pak Mandra. Adapun yang mendapat tugas menjadi Perbekel adalah I Wayan Sulendra, dengan Sekretaris Desa I Made Pica, SE.   

Akhirnya dengan mengucap syukur kehadapan Ida Hyang Widhi Wasa pada tanggal 13 Pebruari 2003 dikeluarkannya SK Bupati yang menetapkan Desa Bhuana Giri sebagai desa difinitif. Kemudian pada tahun 2004 dilakukan pemilihan Perbekel pertama setelah difinitif dengan pemilihan secara langsung, umum, bebas dan rahasia.

I Wayan Sulendra menjadi Perbekel Persiapan digantikan oleh Ir. I Nengah Diarsa setelah memenangkan pemilihan Perbekel I secara demokratis pada tahun 2004. Selanjutnya lewat pemilihan pula pada tahun 2009 terpilihlah Perbekel III yaitu Ir. I Ketut Kerta yang dilantik pada tanggal 12 Agustus 2009 oleh Bupati Karangasem untuk masa bakti 2009 – 2015. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar